KEPRINOW.COM, Jakarta – Pemerintah akan mulai membangun kawasan industri hijau (green industrial park) pada pertengahan Desember 2021. Kawasan itu akan dibangun di Kalimantan Utara (Kaltara).
“Pertengahan bulan ini bangun green industrial park di Kalimantan Utara,” ucap Jokowi dalam Peluncuran Peta Jalan Ekonoi Kerthi Bali, Jumat (3/12).
Ia mengatakan kawasan industri hijau itu akan menjadi yang terbesar di dunia. Nantinya, kawasan itu akan disuplai oleh energi hijau untuk sumber energi penggerak industri.
“Yang disuplai oleh energi baru terbarukan (EBT) hydro power (pembangkit listrik tenaga air/PLTA) dari Sungai Kayan,” kata Jokowi.
Sebelumnya, Jokowi menyebut luas lahan yang akan dikembangkan di kawasan industri hijau adalah 30 ribu hektare (ha). Luasnya bertambah dari prediksi semula yang hanya 13 ribu ha.
Jokowi juga mengatakan bahwa Indonesia memiliki 4.400 sungai yang bisa dimanfaatkan untuk menjadi sumber EBT. Sejauh ini, ia belum tahu kalkulasi berapa besar energi air yang bisa dihasilkan.
Hal yang pasti, PLTA dari Sungai Kayan, Kaltara, bisa menghasilkan 13 ribu megawatt (MW). Lalu, PLTA Sungai Mamberamo di Kabupaten Sarmi, Papua, punya potensi 24 ribu MW. (cnni)
