KEPRINOW.COM, Batam – Terkait maraknya paguyuban yang banyak dideklarasikan dikota Batam, Ketua IKA Kota Batam Aldi Karim memberikan himbauan sekaligus ketegasan dalam berorganisasi.
“Khususnya masyarakat Adonara yang tergabung didalam forum apapun dikota Batam selain paguyuban resmi IKA Kota Batam maka, mereka tidak dalam kapasitas mewakili paguyuban IKA Kota Batam, hal itu hanya sebatas personalnya saja,” kata Aldi melalui rilisnya, Jum’at (19/03/2021)
Menurut Aldi, paguyuban IKA Kota Batam adalah salah satu paguyuban yang berdiri dan bersifat mandiri dengan disertai bukti yang kuat terkait berdirinya paguyuban berdasarkan Akta Notaris, SK Kemenkumham, Surat Domisili dari Pemko Batam cq Camat Batam Kota, dan Data Resmi yang sudah terdaftar di Kesbangpol Pemerintahan Kota Batam.
Sehingga Ketua IKA Aldi Karim memberikan ketegasan dalam berorganisasi bahwa “setiap personal masyarakat Adonara wajib bersatu padu dalam membangun Batam sesuai visi dan misi Adonara yakni mencerdaskan kehidupan bangsa dalam berorganisasi, serta memaksimalkan sumber daya manusia sehingga dapat bersaing dalam dunia kompetensi industri, budaya dan teknologi,” jelas Aldy
Paguyuban IKA adalah salah satu organisasi kekerabatan yang bisa bersinergi dengan forum kekerabatan manapun asalkan bisa saling mendukung satu sama lain dalam hal mendukung program pemerintah melalui Visi dan Misi Pemerintah Kota Batam dan Provinsi Kepri sehingga berkesinambungan dalam menjaga sisi kondusifitas Kota Batam dan Kepri.
Akhir kata Ketua Paguyuban IKA Kota Batam Aldi Karim menegaskan kembali bahwa “Disetiap personal yang masuk dalam forum organisasi manapun selain paguyuban IKA (Ikatan Keluarga Adonara) Kota Batam, mereka tidak dalam konteks membawa nama paguyuban IKA,” tutup Aldy (r/Hanafi)
