Sabtu, Juli 27, 2024
spot_img

TNI Apresiasi Dedikasi Nakes dan Relawan Covid-19

KEPRINOW.COM, Jakarta – Tentara Nasional Indonesia (TNI) mengapresiasi seluruh tenaga kesehatan (nakes) dan relawan atas dedikasinya dalam perjuangan melawan COVID-19 selama ini.

Kepala Bidang Penerangan Umum Pusat Penerangan (Kabidpenum Puspen) TNI, Kolonel Laut Edys Riyanto, Rabu (24/3/2021), menjelaskan, apresiasi itu disampaikan Kepala Pusat Kesehatan (Kapuskes) TNI Mayjen TNI Tugas Ratmono selaku Koordinator Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 (RSDC) saat pada acara Momentum Satu Tahun Perjuangan Melawan Covid-19, di Tower 3 RSDC Wisma Atlet Kemayoran Jakarta Pusat.

Pada kesempatan itu, Kapuskes TNI mengungkapkan bahwa setahun sudah berdirinya RSDC Covid-19 dan setahun juga tenaga kesehatan dari TNI, Polri serta para relawan memberikan kontribusi dan pelayanan kepada penyintas atau penderita Covid-19.

“Dengan semangat pantang pulang sebelum Covid tumbang, para tenaga kesehatan dan relawan menjadi garda terdepan dalam menghadapi pandemi Covid-19,” ujarnya.

Kapuskes TNI juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia yang telah memberikan fasilitas berupa RSDC Covid-19, sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada para pasien penderita Covid-19.

“Tanpa kegigihan dari Pemerintah Indonesia serta kegigihan dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 ini tidak akan optimal di dalam memberikan pelayanan,” jelasnya.

Pada kesempatan tersebut, Kapuskes TNI Tugas Ratmono menerima penghargaan Musium Rekor Dunia-Indonesia (MURI) permainan angklung pertama dengan peserta para tenaga kesehatan, relawan dan penyintas Covid-19 dengan jumlah peserta 1.500 personel.

“Penghargaan ini saya dedikasikan kepada seluruh tenaga kesehatan dan para relawan Covid-19, berjuanglah, berjuanglah, berjuanglah dan berikan yang terbaik kepada masyarakat,” pungkasnya.

Penghargan rekor MURI tersebut diberikan oleh Senior Manager MURI Awan Rahargo.

“Ini merupakan permainan angklung terbanyak di Indonesia bahkan dunia,” katanya. (ifp)

BACA LAINNYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -spot_img

BERITA POPULER