KEPRINOW.COM, Jakarta – Pemprov DKI Jakarta menyikapi serius peringatan dini banjir rob yang dikeluarkan oleh BPBD Jakarta. Wakil Gubernur Jakarta, Ahmad Riza Patria memastikan pembuatan tanggul terus berjalan.
“Bagi warga di kawasan Utara harus lebih hati-hati lebih waspada. Pemerintah pusat melalui kementerian PUPR kemarin juga telponan sama saya Pak Basuki dan langsung turun memastikan pembuatan tanggul terus berjalan,” ujar Riza kepada wartawan di GOR Cengkareng, Minggu (19/12/2021).
Menurutnya pembangunan tanggul ini membutuhkan waktu sehingga Riza meminta masyarakatnya bersabar. Dalam kesempatan ini juga pihaknya menghimbau masyarakatnya bisa menjaga kebersihan.
“Kita terus meneruskan program pembuatan tanggul di wilayah Utara. Namun ini membutuhkan biaya besar dan waktu jadi mohon bersabar dan paling penting sekarang jangan buang sampah sembarangan,” tambahnya.
Selain itu, Riza juga mengingatkan kepada warganya agar tetap waspada selalu di masa musim hujan ini.
“Seperti yang sudah kita ketahui di masa musim hujan ini apalagi bulan purnama, selalu diikuti ada air pasang atau banjir rob. Jadi bagi warga di kawasan Utara harus lebih hati-hati dan lebih waspada,” ungkapnya.
Sebelumnya, BPBD Jakarta mengeluarkan peringatan untuk empat wilayah di Jakarta Utara yang rentan terhadap banjir rob. BPBD DKI Jakarta menyebut ada aktivitas peningkatan tinggi pasang air laut imbas fase bulan purnama.
“Terdapat aktivitas peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum dikarenakan fase bulan purnama. Keempat wilayah yang dinyatakan berstatus waspada itu ialah, Pademangan, Penjaringan, Pelabuhan Sunda Kelapa, dan Kepulauan Seribu,” tulis @bpbddkijakarta melalui akun Instagram resminya, Sabtu (18/12/2021).
Setidaknya ada empat wilayah yang diperingatkan menjadi daerah waspada. Terdiri dari Pademangan, Penjaringan, Pelabuhan Sunda Kelapa, dan Kepulauan Seribu. (dtk)
